Thursday, October 18, 2007

MERAYAKAN ULANG TAHUN

Merayakan Ultah ??
Dulu sangat gembira karena ulang tahun telah sampai. akan di rayakan oleh mama. Walaupun ekonomi kami sulit , tetapi mama tetap merayakan ultah saya. Itu lah mama.
Sebenarnya sekarang di pikir kembali dan juga dengar dari perkataan seorang Venerable Hai Tao. Beliau berkata , ulang tahun itu sebenarnya hari Ibu. Mengapa kita hanya merayakan sendiri , mendapatkan kado , berhura - hura. Tetapi ingat kembali , pada hari yg sama beberapa puluh tahun yang lalu , ibu kita lagi bersusah payah melahirkan kita. Dikamar salin dengan perut yang sangat sakit. Sekarang apakah kita masih mengenang jasa Ibu ?
Selain Ibu , ayah yang kwatir di luar pintu salin atau pun berada di sisi ibu menantikan kelahiran kita. Apakah hari ultah kita mengenang jasa ibu & Ayah ?
Mulai hari ini saya tidak berhura - hura merayakan ultah dan hanya pikir kan saya sendiri dan membahagiakan saya sendiri. Tetapi saya akan mengucapkan terima kasih kepada mama minta maaf kepada mama dan berubah sikap yg buruk terhadap mama. Jadi anak yang bakti. Dan merayakan ultah saya sebagai hari ibu saya. Mengenang jasa Ibu.
Terima kasih mama , Maafkan saya .. karena sampai sekarang masih tidak bisa kontrol emosi sebaiknya. tetapi saya lagi belajar. Saya adalah murid Sang Buddha , saya akan praktek kan dharma sebaik - baik nya.......
Berbakti kepada orang tua adalah anjuran dari Sang Buddha dan merupakan keharusan nomor satu.
Tidak ada gunanya berbuat banyak amal , belajar ajaran Buddha sedalam - dalam nya, dan melafalkan nama Buddha sebanyak-banyak nya , jika orang tersebut tidak berbakti kepada orang tua , hasil nya adalah Nol (0).
Semoga semua makhluk berbahagia............ Amituofo

Wednesday, October 17, 2007

Apa itu SIAL ?

Apa sebenarnya Sial ? Misalnya kita mengucapkan kata - kata tidak baik. seperti pengalaman saya , saya mengucapkan kata kepada mam saya ; mama kalau marah - marah saja , nanti nggak ada kesempatan marah saya lagi. itu kata - kata yang tidak enak di dengar. Mama sangat sedih , karena nggak lama lagi saya akan ke india untuk berwisata. Mama merasa tidak baik , ini kata - kata sial.
Benar saya bersalah mengatakan kata - kata tersebut. Sangat menyesal. Dan menyebabkan mama saya sangat sedih.
Sebenarnya SIAL bukan karena saya telah mengucapkan kata - kata itu dan kecelakaan menimpa saya jika terjadi. Tetapi dikarenakan , saya telah menyakiti hati mama saya , beliau begitu sayang kepada saya , tetapi saya masih sering mengucapkan kata - kata yang membuat nya risau. Semenjak itu saya berjanji , tidak akan mengucapkan kata - kata itu. Bukan karena pantangan , tetapi kata - kata tersebut menyakiti hati orang yang sayang kepada kita.
Kadang - kadang apa kehidupan ini kita mengerti , tahu bahwa banyak penderitaan , harus lepaskan tamak , marah dan kebodohan. Tetapi dalam praktek memang susah. Tapi walau gimana pun kita harus berlatih.
Ada pepatah cina berkata : anak umur 3 tahun saja sudah tahu kenyataan hidup , tetapi orang tua berumur 80 tahun tidak dapat melakukan nya. Praktek memang susah daripada ngomong. Tapi percaya lah , dengan tekad & niat pasti bisa , di tambah bantuan dari Para Buddha dan Bodhisattva.
Semoga semua makhluk hidup berbahagia , Amituofo

Saturday, October 13, 2007

Dharma sungguh Indah

beberapa hari ini tidak posting blog baru. karena sibuk dan keluar negeri. Tanggal 20 Oct 2007 , saya bersama suami akan mengunjungi india. dan pasti akan mengunjumgi tempat bersejarah Sang Buddha. sangat menantikan saat itu tiba.

Semenjak praktek dharma dalam kehidupan sehari - hari , ada satu hal yang mau saya sharing dengan teman - teman.

Semakin belajar , semakin merasakan manfaat dharma. pertanyaan yang perlu saya tahu akan dengan otomatis nya muncul di hadapan saya, dengan cara apapun. Dharma yang di dapatkan juga begitu. Misalnya , pertama kali saya kurang yakin dengan Dharma , tetapi ada kesempatan yang muncul untuk saya saksikan lewati peristiwa itu dan saya menjadi yakin dengan ajaran Buddha. Ketika saya belajar , sering ketemu dengan orang yang se-dharma , walaupun di jalan pun bisa ketemu dengan orang yang membicarakan Dharma kepada saya. Hal - hal baik yang datang ke saya tidak pernah berhenti.

Waktu saya tidak begitu mengerti hati ibu dan hormati Ibu saya , dengan otomatis nya saya mendapatkan sutra berbakti kepada orang tua dan ketemu sutra DI ZANG JING Boddhisattva Ksitigarbha. dengan sutra tersebut , saya bisa sadar dan keluar dari kegelapan.

Setelah berkeluarga setahun , kira-kira sudah waktu nya untuk menginjak langkah menjadi seorang ibu dan begitu juga suami ku , saya sudah siapkan diri untuk menunggu kabar gembira, tiba - tiba saya ketemu dengan Guru Cai ( salah seorang murid Master Chin Kung ) , beliau sering memberi ceramah mengenai keluarga , anak dan hubungan antara kita dengan orang tua mertua. Sebelum nya saya selalu tidak bisa selesai mendengar ceramah nya , banyak halangan untuk dengar. tetapi ini dengan otomatis , saya dengar dan secara langsung bukan dengar lewat VCD / CD.

Saya merasa kan setiap langkah saya , selalu ada yang mendampingi.. selalu ada pengaturan baik untuk saya. Tingkatan Dharma yang perlu saya pelajari juga di atur dengan baik sesuai dengan kondisi yang tepat. ini bisa di katakan YUAN / Jodoh telah tiba.

Hati selalu damai , tenang dan berbahagia. Dharma sungguh indah sekali.
Semoga semua makhluk hidup berbahagia. Amituofo

Tuesday, October 2, 2007

Ibu Adalah Buddha di rumah kita.

Amitabha Buddha berada di rumah ku , Ibu tercinta
Saya termasuk sangat berjodoh dengan ajaran Buddha . Setelah memutuskan benar - benar mempelajari , bertobat dan praktekkan ajaran Buddha selalu , dengan niat begitu , saya begitu terasa ada hasil walaupun tidak menonjol sekali. Kehidupan menjadi lebih baik setelah Ibu saya kena stroke. Bukan karena Ibu saya kena stroke itu bagus , tetapi itu sebuah peringatan buat saya sendiri.

Selama ini bagaimana tingkah laku saya sebagai seorang anak terhadap Ibu saya. Ibu saya bukan hanya memikul tanggung jawab sebagai seorang ibu , tetapi juga harus mencari uang untuk menhidupkan saya dan memberi pendidikan untuk saya. Tetapi sebelum nya saya tidak menjadi anak yg berbakti. 1 kata saja Ibu saya menasehati saya , tetapi saya tidak kembalikan dengan kata - kata terima kasih , tetapi kembalikan 10 kata- kata yang ketus. Dan menggangap Ibu sangat tidak mengerti saya dan begitu karena ibu seorang yg tidak berpendidikan tinggi. Saya tidak memilki sebuah hati yang berterima kasih kepada Ibu ku.

Sampai Ibuku kena stroke , dan saya lihat dengan mata saya sendiri. Pada saat itu apa saja tidak saya pikirkan. Hanya melafalkan Nama Buddha Amitabha. Walaupun tidur di rumah sakit yang dingin , tanpa ada ranjang , selimut hanya di atas beberapa kursi. Demikian saya tidak terasa apa - apa . Pikiran semua di atas Ibu saya.

Sekian lama , saya merasa marah kalau di sentuh oleh Ibu , tetapi waktu itu saya merasa sangat bersalah , waktu itu saya merasa udah sekian lama saya tidak memegang tangan ibu dengan erat - erat. mengapa saya baru mau memegang tangan Ibu waktu Ibu tidur di ranjang rumah sakit ? mengapa ?

Mengapa Ibu bisa stroke ? dulu saya sering nasehatin dengan marah kepada nya. Ibu sangat gemuk ( over weight ) , nggak bisa kontrol makanan , dan lain - lain. tetapi sekarang pikirkan , saya sangat takut juga kehilangan Ibu sekarang, karena saya belum berbakti kepada nya.

Saya tidak selalu di samping nya , karena kami tidak ada rumah dan ibu harus kerja merantau ke negeri orang. Cara makan nya saya tidak bisa lihat , kondisi makan tidak teratur saya tidak melihat, sebenarnya Ibu kurang di perhatikan oleh saya sebagai seorang anak. Saya tidak menjaga Ibu dengan baik - baik. Saya menyesal sekali. Saya seharusnya tidak boleh nasehati dengan marah.

Kalau saya tidak SADAR dari sekarang , mungkin kehidupan saya sangat susah. Karena dengan perubahan hati , saya bisa jadi lebih hormati Ibu , sering lafal nama Buddha dan juga ajarin Ibu untuk melakukan begitu , berbuat amal sebanyak mungkin seperti mencetak sutra dan bantuan pakir miskin dan lain-lain da semua jasa limpah ke atas nama ibu.

waktu itu memang sangat merisau kan kondisi ibuku.......
berlanjut...............

Semoga semua mahkluk berbahagia............. Amituofo